Beranda
Bali
Destinasi Wisata
Karangasem
Pantai
Pantai Tulamben Karangasem Bali, Daya Tarik, Fasilitas Wisata, Rute

Seolah tak pernah habis sudut Pulau Bali untuk dikagumi. Jika Bali Selatan terlalu primadona, Bali Timur tak kalah mempesona. Dalam hal ini, Kabupaten Karangasem sangat baik mendefinisikan eksotika Pulau Dewata. Dari sekian tempat wisata di Karangasem, Pantai Tulamben termasuk salah satu yang mendunia.

Sebuah ide yang bagus jika Anda memilih Tulamben sebagai destinasi wisata. Menempati sisi timur laut Pulau Bali, desa pesisir ini terkenal dengan kerajaan bawah lautnya. Terkhusus bagi Anda yang menyukai aktivitas penyelaman, Tulamben merupakan salah satu spot snorkeling dan diving terbaik di Pulau Bali.

Anda bisa mengunjungi Tulamben Beach Viewpoint di Desa Tulamben, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem. Kurang lebih 14 km atau 20 menit berkendara dari Pantai Amed Bali. Pantai Amed dan Tulamben sama-sama menawarkan keindahan bawah laut yang menakjubkan. Jadi, bisa juga mengunjungi keduanya.

Daya Tarik Pantai Tulamben Bali

Istilah batulambih yang berarti "banyak batu" telah bergeser pelafalannya menjadi batulamben lalu menjadi Tulamben. Nama ini mewakili bebatuan yang mendominasi pesisir ini sebagai dampak dari letusan Gunung Agung, dari waktu ke waktu. Begitulah asal usul nama Desa dan Pantai Tulamben.

Pesisir pantainya yang hitam penuh bebatuan sangatlah khas, sementara Gunung Agung yang menjulang gagah indah menjadi latar panoramanya. Karena berada di timur laut Bali dan berhadapan langsung dengan Selat Lombok, suasana pagi di Pantai Tulamben terasa damai dengan sajian sunrise yang memanjakan mata.

Pemandangan yang bagus untuk memulai hari, sedangkan di kedalaman laut senantiasa tersaji keindahan lain untuk Anda nikmati. Kerajaan bawah laut merupakan daya tarik utama Tulamben Beach Bali, sehingga scuba diving sangatlah wajib Anda coba. Semua fasilitas penunjang aktivitas tersebut telah tersedia.

Salah satu kekhasan diving di Pantai Tulamben Karangasem adalah bangkai kapal USAT Liberty. Ini adalah kapal angkut tentara angkatan darat Amerika Serikat yang karam akibat terpedo kapal selam Jepang. Sejarah yang terjadi tahun 1942 itu kini menjadi titik penyelaman yang terkenal karena keindahannya.

Selain indah, lokasi menyelam tersebut juga merupakan yang termudah sehingga cocok bagi penyelam dari semua tingkatan keahlian. Setiap wisatawan bisa mencapai titiknya dalam jarak 25 meter dari bibir Pantai Tulamben. Kedalaman titik menyelam ini berkisar antara 30-35 meter di bawah permukaan laut.

Bangkai kapal itu telah berubah menjadi taman koral nan indah. Komposisi terumbu karang, plankton, rumput laut, dan ragam biota laut lainnya begitu menakjubkan. Ikan-ikan hias yang berkejaran menyempurnakannya. Sejumlah penyelam ada juga yang pernah melihat ikan mola-mola, hiu martil, serta paus hiu.

Sebenarnya, banyak spot diving di Pantai Tulamben Bali. Sebagian besar spot menempati sisi tenggara. Kedalamannya pun bervariasi, mulai dari 5 meter di bawah permukaan laut. Jika durasi wisata berlebih, Anda bisa menjelajah sepuasnya. Oktober dan November adalah waktu terbaik untuk melakukannya.

Selain menyelam, masih banyak kegiatan wisata menarik lain yang bisa Anda lakukan. Mungkin, menjelajah dengan menyusuri pesisir pantai dan menikmati keindahan pemandangan. Bisa juga mencoba memancing ikan dengan menyewa perahu yang tersedia, atau menikmati aktivitas nelayan setempat.

Fasilitas Wisata dan Akomodasi

Karena snorkeling dan diving merupakan kegiatan utama di Pantai Tulamben Bali, fasilitas untuk menunjang aktivitas tersebut pun sudah sangat lengkap. Banyak sekali operator penyelaman yang bisa Anda pilih salah satunya. Paket menyelam yang tersedia mulai dari pemula, advanced, hingga profesional.

Karena paketnya bervariasi, harganya pun berbeda-beda, mulai dari Rp 800K. Jika sudah ahli dan memiliki sertifikat menyelam, Anda tinggal menyewa alat penyelaman dan pemandunya saja. Sementara itu, untuk snorkeling tarifnya berkisar Rp 150K dengan minimal 2 peserta dan sudah termasuk 2 pemandu.

Selebihnya, tiket masuk Pantai Tulamben gratis atau hanya ada biaya parkir kendaraan, sekitar Rp 2K-5K. Fasilitas lain mencakup pijat, pedagang, toilet umum, penyewaan perahu, dll. Banyak juga kafe dan restoran di sekitar pantai. Serta, mudah menemukan penginapan, hotel, resor, vila, dan akomodasi lainnya.

Rute Pantai Tulamben Karangasem

Tulamben Beach Viewpoint berlokasi di Desa Tulamben, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, Bali. Jika berangkat dari Bandara Internasional Ngurah Rai Bali, Anda perlu berkendara sejauh 100 km dalam durasi kurang lebih 2,5 jam. Atau, sekitar 20 menit dari Pantai Amed. Akses jalannya mudah. Lihat Peta