Beranda
Air Terjun
Banyumas
Destinasi Wisata
Jawa Tengah
Pancuran 7 Baturaden Banyumas - Fasilitas, Harga Tiket, Rute

Sebagai tujuan wisata terkenal di Kabupaten Banyumas, Kecamatan Baturaden menawarkan berbagai tempat menarik untuk wisatawan. Kaya spot wisata alam, termasuk Puncak Gunung Slamet yang menjulang tertinggi di Jawa Tengah. Ada juga Curug Jenggala dan Pancuran 7 atau Pancuran Pitu yang begitu fenomenal.

Memilih Lokawisata Baturaden sebagai destinasi liburan kali ini adalah ide yang bagus. Pancuran 7 merupakan salah satu daya tarik wisata andalannya, sehingga wajib ada dalam daftar kunjungan Anda. Tempat wisata alam ini bisa dikunjungi di Desa Ketenger, Kecamatan Baturaden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Daya Tarik Wisata Pancuran 7 Baturaden

Pancuran Pitu atau Pancuran Tujuh merupakan tempat wisata alam yang berupa sumber mata air panas di kaki Gunung Slamet. Karena berasal dari perut bumi di Gunung Slamet, sumber air panas ini kaya kandungan sulfur atau belerang serta aneka unsur mineral. Disebut Pancuran 7 karena pancurannya berjumlah tujuh.

Apabila dikeringkan, endapan air panasnya bisa menghasilkan serbuk belerang. Kandungan belerangnya diketahui berkhasiat untuk mengobati penyakit tulang atau rematik dan berbagai penyakit kulit. Selain itu, dipakai untuk masker obat jerawat dan lulur. Bahkan di Pancuran Pitu tersedia jasa pijat bermedia belerang

Sebagai salah satu objek wisata alam terkenal di Banyumas, pemandangan alam Pancuran 7 demikian khas dan menakjubkan. Dari kejauhan, kawasan ini nampak mirip kawah karena kepulan asap airnya. Tidak hanya di tempat pancurannya, air hangat yang mengalir di dinding tebing pun masih mengeluarkan kepulan asap.

Wisatawan perlu menuruni ratusan anak tangga untuk mencapai area air panas Pancuran 7. Sepanjang perjalanan itu, wisatawan bisa menikmati pemandangan eksotis dinding tebing berasap dengan bentuknya yang khas berwarna kuning kemerahan. Hijau rindang tetumbuhan juga turut melengkapi eksotika alamnya.

Di sekitar area utama Pancuran Pitu tersedia pemandian air panas dan opsi lulur belerang. Bila ingin berendam, disarankan tidak melebihi 15 menit. Terlalu lama berendam bisa menyebabkan kulit kering karena belerang bisa menghilangkan minyak alami kulit. Selepas berendam, pastikanlah membilas dengan air dingin.

Di Pancuran 7 juga terdapat petilasan Mbah Atas Angin, julukan Syekh Maulana Maghribi, salah satu wali penyebar Islam di Jawa. Dalam sejarah, dakwah beliau sempat terhenti akibat menderita sakit gatal yang sulit disembuhkan. Syekh Maulana lalu mendapatkan ilham untuk pergi ke Gunung Gora (Gunung Slamet).

Dari ilham tersebut, Syekh Maulana menemukan sumber air panas dengan tujuh pancuran. Singkatnya sumber inilah perantara kesembuhan penyakitnya setelah beliau memutuskan tinggal dan mandi secara rutin. Beliau menamai kawasan ini Pancuran Pitu, selain karena mempunyai 7 pancuran juga memberi pitulungan.

{next}

Fasilitas Wisata, Harga Tiket, Jam Buka

Sebagai bagian dari kawasan wisata Baturaden yang populer di Wonosobo, Air Panas Pancuran 7 sudah dilengkapi dengan fasilitas yang terbilang lengkap dan memadai. Sebagian di antaranya mencakup sejumlah toilet atau tempat bilas di beberapa titik, pusat informasi, spot foto, warung makanan, tempat parkir, dll.

Fasilitas lainnya meliputi kolam pemandian air panas serta pilihan jasa pijat dan lulur belerang. Bila ingin menikmati sensasi pijat dan lulur, biayanya mulai dari Rp 10.000-Rp 50.000 (paket full body). Harga tiket masuk Pancuran Pitu, Rp 10.000 dan untuk parkir Rp 5.000. Jam buka setiap hari pukul 08.00-18.00 WIB

Rute Lokasi Pancuran Pitu di Banyumas

Secara administratif Sumber Air Panas Pancuran 7 terletak di Dusun III Kalipagu, Desa Ketenger, Kecamatan Baturaden, Kabupaten Banyumas. Berjarak sekitar 5 kilometer dari pintu gerbang Kawasan Wisata Baturaden. Atau, hanya sekira 1,2 kilometer dari pintu masuk wisata Curug Jenggala. Lihat peta lokasi di Gmaps.

Sementara itu Lokawisata Baturaden bisa Anda capai dengan berkendara sejauh kurang lebih 17 kilometer atau sekira satu jam dari Kota Purwokerto. Dari pintu masuk Baturaden, Anda tinggal lanjut berkendara sampai di tempat parkir yang tersedia. Persiapkan juga energi berjalan kaki turun naik tangga di Pancuran Pitu.