Air Terjun Tiu Kelep. Meski Lombok populer dengan Pulau Gili, Taman Nasional Rinjani tetap kokoh mendominasi eksotika alamnya. Sekali waktu cobalah mendekat, tak perlu ke puncak, hanya trekking sejenak di sekitar Desa Senaru. Dua pesona air terjun pun siap memanjakan Anda.
Jika Air Terjun Sendang Gile ibarat menu pembuka, Air Terjun Tiu Kelep senantiasa sempurna memicu rasa takjub siapa saja. Datanglah! persiapkan segala sesuatunya, termasuk banyak rasa bahagia. Segeralah tiba di Desa Senaru, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat.
Daya Tarik Air Terjun Tiu Kelep
Tiu Kelep Waterfall (bahasa bulenya) merupakan objek wisata alam di kaki Gunung Rinjani. Bersama dengan Sendang Gile, air terjun berketinggian sekitar 40 meter ini melengkapi pesona alam desa Senaru, salah satu jalur pendakian populer untuk menuju Gunung Rinjani.
Dalam bahasa Sasak, Tiu berarti kolam dan Kelep berarti terbang. Jadi, Tiu Kelep adalah kolam terbang, maknanya? defenisikan sendiri perihal itu. Atau jika bingung, cukup datang dan nikmati keindahan alamnya. Berangkatlah! setelah sebelumnya tuntas membaca artikel ini.
Anda mungkin memang berniat berkunjung ke Tiu Kelep, namun harus mampir dulu ke Sendang Gile. Merasakan guyuran airnya atau hanya sekedar menikmati pemandangan alam dan kesejukan udara, sementara pastikan telah tersedia minuman hangat di genggaman Anda.
Persiapkanlah energi untuk menjelajah hutan kurang lebih 45 menit hingga 1 jam menuju Tiu Kelep. Ide terbaiknya adalah menyewa pemandu wisata setempat, terutama jika tidak ada satu pun dalam rombongan wisata Anda yang pernah berkunjung ke air terjun ini.
Pentualangan ini akan membawa Anda ke dalam hutan hujan yang rindang oleh pohon-pohon besar. Bersiaplah juga untuk menaiki tangga dan melalui jembatan beton yang cukup tinggi. Perlu hati-hati karena jembatan yang sebenarnya kanal air ini hanya memiliki pagar di satu sisi saja.
Mungkin beberapa satwa ada di sekitar sebelum akhirnya Anda harus melewati sungai-sungai kecil yang kaya akan batu. Pastikan untuk tidak menginjakkan kaki di bebatuan besar karena cenderung licin. Tantangan perjalanan tidak sesingkat dan semudah tulisan ini, jadi berhati-hatilah.
Seiring kedekatan jarak, percikan air Tiu Kelep menyambut, bahkan sejak 20 meter sebelum Anda sampai di lokasi. Tebing kokoh berselimut rimbun kehijauan itu perlahan terlihat, hingga kemudian takjublah Anda pada gemuruh guyuran air yang selalu siap memuaskan gairah wisata siapa saja.
{next}Fasilitas dan Harga Tiket Masuk
Fasilitas wisata bisa Anda temukan di sekitar Air Terjun Sendang Gile, itu pun hanya berupa beberapa warung yang menyediakan makanan dan minuman. Untuk akomodasi, sebagai jalur pendakian Gunung Rinjani, desa Senaru memiliki banyak penginapan dan hotel di sekitarnya.
| Keterangan | Harga |
|---|---|
| Tiket Masuk Wisnus | Rp 10.000 |
| Tiket Masuk Wisman | Rp 20.000 |
| Parkir Kendaraan | Rp 5.000-10.000 |
Note: harga tiket masuk Air Terjun Tiu Kelep di atas tidak selalu akurat, bisa berubah sewaktu-waktu.
Rekomendasi Hotel di Senaru
Rute Lokasi Air Terjun Tiu Kelep
Untuk menuju air terjun ini, Anda harus trekking setidaknya 45 menit dari Sendang Gile. Sementara itu, untuk mencapai Sendang Gile, setidaknya dibutuhkan 15 menit perjalanan dari pintu masuk pendakian Rinjani di desa Senaru. Jadi, mulailah pergi ke desa tersebut.
Dari Mataram, desa Senaru bisa dicapai dengan sekitar 2,5 jam perjalanan berkendara. Jika menggunakan angkutan umum, Anda bisa memilih jalur Lendang Bajur di Gunung Sari. Rute angkutan ini akan melewati kawasan hutan Baun Pusuk dan langsung menuju desa Senaru.
Jika menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa mobil di Lombok. Bisa memilih jalur pesisir barat melalui Pantai Senggigi dan melewati Bukit Malibu. Selain durasi perjalanan lebih singkat (2 jam), pemandangan selama perjalanan sangat menakjubkan. Peta Lokasi.